Kak Na selanjutnya mengunjungi kediaman Nursiah serta Muhammad Ismi yang sedang terbaring lemah. Kunjungan terakhirnya adalah ke rumah Rahmat Akbar.
Rahmat Akbar didiagnosa menderita gangguan saraf yang menyebabkan dirinya mengalami gejala kelumpuhan dan kesulitan bergerak. Sehari-hari, ia dirawat oleh kedua orangtuanya, Abubakar dan Nurlina.
Abubakar menjelaskan bahwa kondisi Rahmat membutuhkan terapi rutin di Banda Aceh.
"Rahmat butuh terapi, Bu. Kami terkendala penginapan karena terapinya seminggu dua kali. Jika harus pulang pergi, biayanya besar. Akan lebih baik jika kami bisa sebulan berada di Banda Aceh agar penanganan Rahmat bisa maksimal," jelasnya.
Rahmat mulai didiagnosa mengalami gangguan fungsi saraf saat memasuki jenjang SMP, padahal saat SD ia masih beraktivitas normal.