HABADAILY.COM—Camat Peusangan Teguh Mandiri Putra SSTP menutup rangkaian kegiatan MTQ Tingkat Kemukiman Teungku Di Tanoh Mirah, Kecamatan Peusangan, Bireuen, Sabtu (17/5/2024) malam. Closing Ceremony tersebut ikut menghadirkan penceramah Tgk Asnawi dari Arakundo, Aceh Timur.
Dalam ceramahnya, Tgk Asnawi membahas tentang peran orang tua dalam mendidik anak-anaknya menjadi generasi Qurani. “Para orang tua punya tanggung jawab besar dalam mendidik anak-anaknya mencintai dan memahami kandungan Alquran,” ujarnya.
Penceramah mengingatkan para orang tua jangan sampai durhaka terhadap anak, seperti salah dalam memberikan nama anak dan tidak membekali anak dengan pendidikan agama. “Jadi, bukan hanya ada istilah anak durhaka, orang tua durhaka juga ada,” sebut Tgk Asnawi.
Selain itu, Tgk Asnawi memaparkan kisah-kisah yang mengispirasi para jamaah untuk meningkatkan ketaqwaannya kepada Allah SWT. Tak lupa, penceramah mengulas berbagai persoalan umat di akhir zaman.
Sementara Camat Peusangan Teguh Mandiri Putra SSTP dalam sambutannya mengajak para keuchik di Kemukiman Tgk Di Tanoh Mirah untuk menghidupkan Lembaga Pendidikan Alquran di setiap gampong. “Pendidikan Alquran harus ‘hidup’ di gampong-gampong, anggarkan Dana Desa untuk kegiatan bermanfaat semacam ini,” ujar camat.
Dia juga mengapresiasi Mukim Tgk Di Tanoh Mirah dan para keuchik di wilayah itu yang menggelar rangkaian kegiatan MTQ sebagaimana arahanya. “Ini tentu menjadi motivasi bagi kemukiman lain dalam menjaring putra-putri terbaik yang akan mengikuti MTQ Tingkat Kecamatan Peusangan,” sebut Teguh.
Para juara di tingkat kecamatan, lanjut dia, nantinya akan dikirim ke MTQ Tingkat Kabupaten Bireuen, lalu tingkat provinsi hingga MTQ Nasional. “Mudah-mudahan ada wakil dari Kemukiman Tanoh Mirah nantinya yang bisa lolos ke MTQ Nasional,” imbuh Camat Peusangan ini.
Sebelumnya, Mukim Tgk Di Tanoh Mirah Tgk Salahuddin mengatakan kegiatan tersebut dalam rangka seleksi bagi putra-putri terbaik yang akan dikirim ke MTQ Tingkat Kecamatan Peusangan. “Bagi yang tampil sebagai juara jangan berbangga diri dan yang belum menang jangan berkecil hati. Ini hanya proses pembelajaran bagi anak-anak kami,” katanya.
Tgk Salahuddin meminta semua peserta MTQ untuk terus belajar dan semakin cinta dengan Alquran. “Dengan memahami dan mendalami perintah agama, Insya Allah kita akan selamat dunia dan akhirat,” katanya.
Closing Ceremony MTQ Kemukiman Teungku Di Tanoh Mirah ikut dihadiri Ketua DPC Partai Golkar Bireuen H Mukhlis Takabeya, Caleg Terpilih DPRK Bireuen Abi Nanda, perwakilan KUA Peusangan, unsur Muspika Peusangan, dan tamu undangan lainnya.[]
