
“Terkait surat suara, kondisi hari ini hanya satu kabupaten yang masih bersandar kapalnya, untuk daerah lain sudah masuk dan saat ini sedang proses sortir dan lipat, untuk Tamiang diperkirakan tanggal 10 Januari sudah ada di Tamiang,” ujar Saiful.
Ketua Panwaslih Aceh, Safaruddin, mengatakan, lembaganya akan terus mengawasi proses penyelenggaraan Pemilu 2024 di Aceh. Ia juga berharap agar semua pihak dapat bekerja sama untuk menyukseskan pemilu tersebut.
“Keberadaan kami adalah untuk memastikan semua proses sesuai dan bukan mencari kesalahan, namun sebagai bahan evaluasi bersama. Dan, terkait logistik, harus menjadi catatan bersama agar jumlah logsitik dan surat suara terpenuhi dan KIP bisa menanggulangi proses kekurangan surat suara,” kata Safaruddin.