“Dayah bisa menjadi garda terdepan di lembaga pendidikan di Aceh untuk mencegah generasi tanpa rokok, Santri punya peran penting dalam pencegahan perokok pemula,”
HABADAILY.COM - The Aceh Institute bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banda Aceh dan Pesantren Terpadu Inshafuddin deklarasi Santri Tanpa Rokok. Deklarasi bersamaan pelaksanaan program sosialisasi dengan mengangkat tema ‘Meneguhkan Santri Tanpa Rokok’.
Program sosialisasi mengundang drg Supriady R MKes dari Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh yang membahas terkait ‘Fenomena Rokok di Kalangan Pelajar’ serta dr Nur Akmal yang memaparkan terkait ‘Bahaya Rokok dan Dampaknya bagi Kesehatan’.
Acara ini turut dihadiri oleh Akademisi, Praktisi, Dinas Kesehatan, Organisasi Masyarakat, Organisasi Pemuda, Dokter, Pelajar dan Santri Dayah.
Lembaga Pendidikan Islam atau Dayah menjadi salah satu tempat yang dirasa mampu mengambil langkah yang lebih maju terkait sosialisasi dan literasi Bahaya Rokok dan Qanun KTR. Juga mewujudkan Fatwa Ulama Aceh yang tertuang dalam Fatwa MPU No. 18 Tahun 2014 tentang Merokok Menurut Pandangan Islam.
“Dayah bisa menjadi garda terdepan di lembaga pendidikan di Aceh untuk mencegah generasi tanpa rokok, Santri punya peran penting dalam pencegahan perokok pemula,” kata Koordinator acara T. Muhammad Ghufran lewat siaran persnya Jumat (16/12/2022).