Adel, Gadis Gayo Jadi Barista di Banda Aceh

March 24, 2017 - 14:59
1 dari 3 halaman

HABADAILY.COM – Teko berisi air panas diangkat hingga sejajar dengan bahu, dituangkan dalam Hario V60 (alat untuk menyeduh kopi) berbentuk cangkir kopi.

Cairan hitam yang mengeluarkan aroma khas menyebar di sekitar meja sepanjang 1x2 meter persegi. Bubuk kopi arabika ia tabut di atas kertas putih sebagai alat penyaring.

Matanya fokus melihat ke arah cairan hitam yang keluar dari saringan. Berbeda dengan cara penyeduhan kopi di cafe lainnya, ia terlihat menuangkan air panas tersebut secara perlahan-lahan.

Ia terlebih dahulu menyiramnya dari bagian tengah cangkir. Lalu ia menuangkan air tersebut ke bagian samping cangkir. Di bagian bawah, sebuah wadah kaca besar menampung kopi arabika.

Dia adalah Delia Rahmatullah. Gadis berusia 25 tahun asal Gampong Lampriet, Banda Aceh, satu-satunya Barista perempuan di kota Madani, Banda Aceh. Dia sekarang bekerja di Redinesh Café, Pango Raya, Banda Aceh.

© 2025 PT Haba Inter Media | All rights reserved.