
"Kami sangat mengapresiasi inisiasi PBNU dan Kementerian Agama RI dalam menggagas forum ini. Ini adalah langkah penting untuk mempromosikan perdamaian, stabilitas sosial, dan dialog antar bangsa," tambahnya.
Selain itu, pada hari sebelumnya, UIN Ar-Raniry Banda Aceh juga berpartisipasi dalam kuliah umum bertajuk "Meneguhkan Moderasi Beragama untuk Membangun Toleransi dan Harmoni".
Acara yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia bekerja sama dengan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Organisasi Internasional Alumni Al-Azhar (OIAA) cabang Indonesia ini menghadirkan Prof. Dr. Syaikh Ahmad At-Thayyeb, Imam Besar Al-Azhar, dan Prof. Dr. M. Quraish Shihab, Lc, MA, sebagai pembicara utama.
Prof Quraish Shihab dalam paparannya menekankan bahwa moderasi beragama membutuhkan pemahaman yang mendalam dan ilmu yang benar.
"Agama adalah sesuatu yang sempurna, namun ilmu agama terus berkembang dan beragama membutuhkan ilmu agar sesuai dengan ajaran yang benar," tuturnya.