Video YouTube Anda Mendapatkan 100 Ribu Tayangan Iklan, Berapa Kerugiannya?

November 15, 2024 - 13:15
Foto Screnshot YouTube.
3 dari 3 halaman
  • CPM (Cost Per Mille): Biaya yang dibayarkan pengiklan untuk setiap 1.000 tayangan iklan. CPM bisa bervariasi tergantung niche, lokasi penonton, dan relevansi iklan.
  • CTR (Click-Through Rate): Persentase penonton yang mengklik iklan. Semakin tinggi CTR, semakin menarik iklan Anda bagi penonton.
  • Durasi Tontonan: Semakin lama penonton menonton, semakin banyak iklan yang bisa ditampilkan.
  • Jenis Iklan: Iklan skippable, non-skippable, dan overlay memiliki tarif yang berbeda.
  • Monetisasi Channel: Program monetisasi YouTube seperti AdSense menawarkan berbagai opsi dengan persentase bagi hasil yang berbeda.

Sementara itu, untuk menghitung kerugian seorang konten kreator tidak sesederhana mengurangi pendapatan dengan biaya produksi. Ada banyak faktor lain yang perlu dipertimbangkan, seperti:

  • Biaya Operasional: Peralatan, software, produksi video, arrasemen musik, jasa lagu dan lain-lain.
  • Waktu dan Tenaga: Waktu yang Anda investasikan untuk membuat konten juga merupakan biaya yang signifikan.
  • Peluang yang Hilang: Anda mungkin melewatkan peluang lain karena fokus pada YouTube.
  • Promosi: Melakukan promosi terhadap pemeran (artis) didalam konten seperti memasang iklan di beberapa media dan ini tidak sedikit biaya dikeluarkan. Kebiasaan untuk biaya promosi bagi konten atau produk baru akan mengeluarkan biaya lebih besar dari biaya produksi.

Jadi, meskipun 100 ribu tayangan iklan terdengar menggiurkan, pendapatan yang dihasilkan tidak selalu sebanding dengan usaha yang Anda keluarkan. Banyak faktor yang memengaruhi, dan pendapatan setiap YouTuber bisa sangat berbeda.

Editor Suryadi

 

© 2025 PT Haba Inter Media | All rights reserved.