Imbauan tersebut mengingat masih lamanya masa tinggal jemaah haji di Makkah hingga menjelang Armuzna pada 5 Juni 2025. "Sebaiknya simpan tenaga untuk Armuzna, terutama bagi yang lansia, jangan diforsir agak tidak kelelahan," kata Ali.
Penghematan tenaga ini juga diatur pada kedatangan jemaah ke Makkah. Ali Machzumi menyebutkan, untuk jemaah yang datang dari Madinah ke Makkah, setibanya di Makkah, mereka kaan rehat dulu di hotel, baru melaksanakan umrah wajib.
Sedangkan untuk jemaah yang datang dari Indonesia menuju Jeddah dan kemudian ke Makkah, waktu umrah wajib juga diharapkan pada petang hari. "Untuk jemaah haji gelombang II agar sudah memakai kain ihram dari Embarkasi. Kemudian mengambil miqat di Yalamlam atau Bandara King Abdul Aziz Jeddah dan bersiap menunaikan umrah wajib pada malam harinya," imbaunya.
Kedua, lanjut Ali, sering minum air putih, minimal dua liter sehari. Kondisi udara di Makkah juga kering sehingga jemaah diminta rutin minum air putih agar tidak dehidrasi.