Satu Anak Meninggal Akibat Angin Kencang di Banda Aceh, Ini Imbauan Disdik

Sementara itu, terkait dua siswa lain yang mengalami luka-luka, Sulaiman mengatakan, salah satunya sudah diperbolehkan pulang ke rumah oleh dokter.
“Kemudian yang satunya lagi ananda Lufthi masih dirawat di RS Pertamedika. Kondisi stabil walau masih mengalami shock,” kata dia lagi.
Sesuai instruksi pj wali kota, pihaknya memfasilitasi segala kebutuhan korban dan keluarga, mulai dari rumah sakit hingga dibawa pulang ke rumah.
“Tadi Pak Pj Wali Kota sendiri juga telah menyerahkan santunan kepada keluarga korban meninggal dunia, serta menjenguk korban luka di rumah sakit,” ujarnya.
Menyikapi musibah imbas cuaca ekstrem tersebut, pj wali kota turut meminta agar dinas terkait untuk mengecek kondisi seluruh bangunan sekolah di Banda Aceh, berikut pohon-pohon di lingkungan sekolah. “Kami siap menindaklanjuti dengan menyisir semua sekolah sebagai langkah antisipasi insiden serupa,” ujar Sulaiman.