HABADAILY.COM, Banda Aceh - Sebanyak 30 ton ikan beku dikirim keluar Aceh melalui Perusahaan Fishenary Indo Makmur di Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Lampulo, Banda Aceh, rabu (21/6/2023).
Sebelum dikirim ikan terlebih dahulu dibersihkan dan disortir sesuai ukuran, kemudian didinginkan dalam sebuah ruangan dengan suhu minus 40 cc, setelah ada permintaan ikan tersebut dipindahkan kedalam ruangan dengan suhu minus 20 cc selama sehari, baru dilakukan pengiriman.
"Jenis ikan dengan ukuran berpareasi yang dikirim diantaranya, ikan layang biru, layur, dencis, tongkol, dan beragam jenis ikan lainnya" kata Murdani dari pengelola tempat pembekuan ikan, CV Fishenary Indo Makmur, Rabu (21/06/2023).
Kata Murdani, untuk sementara pengiriman ikan selama ini baru dilakukan hingga pulau jawa.
Sejak dua bulan yang lalu berdiri perusahaan milik Erliwadi ini, pihaknya baru melakukan pengiriman hingga ke pulau jawa, belum melakukan impor luar negeri.
"Kita belum impor keluar negeri, karena selain usaha ini baru kita mulai, tingkat kebutuhan ikan di dalam negeri juga masih tinggi",sebutnya.
Murdani menargetkan, Kedepan pihaknya juga akan menampung jenis ikan karang dan bandeng untuk dipasarkan dalam dan luar negeri.
"Alhamdulillah, usaha akan terus kembangkan untuk membantu para nelayan di Aceh, sehingga harga ikan akan selalu stabil dengan cara kita kelola seperti ini,"tutupnya.
