2. Memperparah Gatal (Itch-Scratch Cycle)
Menggaruk sebenarnya bisa membuat saraf di kulit mengirimkan sinyal rasa sakit ke otak, yang sementara mengalihkan perhatian dari rasa gatal. Namun sayangnya, ini justru bisa menciptakan siklus "gatal-garuk" yang berulang: semakin digaruk, semakin gatal rasanya. Ini disebut itch-scratch cycle, yang lama-kelamaan bisa memperburuk kondisi kulit.
3. Meninggalkan Bekas atau Luka Parut
Jika kebiasaan menggaruk dilakukan terus-menerus, bisa menyebabkan perubahan warna kulit atau terbentuknya jaringan parut. Hal ini tentu akan mengganggu penampilan dan memerlukan waktu lama untuk pulih, bahkan bisa permanen.
4. Memicu Penyakit Kulit Lainnya
Pada kondisi tertentu, seperti eksim atau psoriasis, menggaruk justru bisa memicu kambuhnya penyakit. Menggaruk juga bisa menyebabkan kulit menebal dan mengeras (lichenification), yang sering terlihat pada penderita eksim kronis.