HABADAILY.COM—Rakhmawati (42), janda eks GAM di Lingka Kuta, Kecamatan Gandapura, Bireuen, mengharapkan bantuan rumah layak huni dari pemerintah. Ia bersama putrinya, Aida Assyifa Naila (10), hingga kini masih mendiami gubuk berdinding anyaman bambu dan berlantaikan tanah.
“Kami telah lama memimpikan rumah layak huni, namun sampai sekarang belum terwujud,” tutur Rakhmawati kepada media ini, Kamis (23/1/2025).
Baca Juga: Potret Buram Keluarga Eks GAM yang Didera Kemiskinan Ekstrem
Janda dari Almarhum M Amin, eks GAM di Gandapura, ini mengisahkan, suaminya meninggal dunia pada 2015. “Saat itu, putri kami baru berusia sekira sebulan. Saya harus berjuang sendirian menghidupi Aida hingga sudah berumur 10 tahun sekarang ini,” ungkapnya.
Sejak suaminya meninggal, sebut Rakhmawati, kehidupan yang serba kekurangan harus dilaluinya dengan lapang dada. “Jangankan untuk membangun rumah layak huni, untuk makan sehari-sehari saja sering tidak tercykupi,” ujarnya.
Sebagai janda, Rakhmawati harus menjadi tulang punggung keluarga demi mencari sesuap nasi untuk anaknya. “Terlebih saat Aida sudah masuk sekolah, saya juga harus memenuhi kebutuhan pendidikannya,” katanya.