HABADAILY.COM – Balai Syura Ureung Inong Aceh (BSUIA) terus mendorong perempuan untuk aktif dalam pengambilan keputusan, terutama dalam menghadapi kepemimpinan baru di tingkat daerah maupun nasional.
Amrina Habibi, Presidium BSUIA, menyampaikan bahwa strategi yang diterapkan saat ini merupakan kelanjutan dari upaya selama lima tahun terakhir. Perubahan situasi politik pasca pemilihan umum menuntut inovasi dan pendekatan yang lebih terstruktur.
“Ini sejalan dengan hasil pemilihan umum. Momentum ini menjadi sangat penting untuk kepemimpinan baru, baik di Aceh maupun di tingkat nasional,” kata Amrina dalam konferensi pers Duek Pakat Inoeng Aceh (DPIA) V tahun 2024 di Banda Aceh, Kamis (31/10/2024).
BSUIA telah aktif mendampingi para politisi perempuan sejak awal proses pemilihan. “Kami tidak memihak partai politik tertentu, tetapi fokus pada perempuan potensial yang mampu memperjuangkan kepentingan perempuan,” jelas Amrina.
