HABADAILY.COM - Untuk mempererat silaturahmi, rombongan Kapolsek Ulee Kareng, Kota Banda Aceh menggelar pertemuan dengan pemuda Gampong Doy, Kecamatan Ulee Kareng. Kegiatan berlangsung di warung kopi desa tersebut, Kamis (8/8/2024).
Kapolsek Ulee Kareng, AKP Samsul Bahri SH mengatakan, pertemuan ini untuk menyaring informasi masyarakat terkait keamanan dan kenyamanan lingkungan setempat. Selama ini, pihaknya kerap menerima laporan adanya tindakan pencurian yang terjadi di sekitar wilayah Ulee Kareng. Terutama kasus pencurian tabung elpiji .
“Dengan menyambangi warga seperti ini, banyak informasi yang bisa kita tindaklanjuti, karena selama ini kebanyakan masyarakat enggan melapor ke pihak kami jika kehilangannya bernilai kecil. Padahal laporan warga sangat kita butuhkan untuk mencegah adanya kasus lanjutan,” sebut Samsul Bahri.
Pertemuan santai di warung kopi ini turut dihadiri Keuchik Gampong Doy, Tarmizi, serta perangkat Tuha Peut serta para pemuda.
Saat pertemuan ini, Kapolsek Samsul juga mengajak para pemuda Gampong Doy untuk menjauhi narkoba dan menjaga ketertiban gampong. Pemuda juga harus bisa menjaga kekompakan.
“Narkoba saat ini sudah sangat merusak, jadi ketua pemuda tolong laporkan ke kami jika ada yang dicurigai mengunakan atau mengedarkan narkoba di kampung, agar sama-sama bisa kita berantas peredaran barang haram itu,” kata Samsul menambahkan.
Selain itu, dalam pertemuan tersebut warga juga menginformasikan adanya oknum yang mengaku pekerja jasa konstruksi kuburan yang datang meminta uang untuk membeli bahan baku kepada keluarga yang meninggal.
Namun setelah uang itu diberikan, pelaku tidak pernah muncul lagi ke kampung tersebut.
“Kejadian ini sudah dua kali terjadi di kampung kami, kami mohon Pak Kapolsek menyampaikan kepada warga di kampung lain agar tidak terulang,” ungkap KeuchiK Gampong Doy, Tarmizi.
Mendengar laporan itu, Kapolsek Samsul meminta warga bersiaga dan memantau jika ada pelaku yang sama datang ke kediaman keluarga yang tengah berduka, nantinya.
“Jadi saat ada yang meninggal, sampaikan kepada keluarganya untuk tidak memberikan uang kepada oknum jasa kontruksi kuburan tersebut, dan segera laporkan ke Polsek,” tutupnya. []
