PON XXI Aceh-Sumut 2024, Momentum Emas Aceh Mengukuhkan Diri sebagai Destinasi Wisata Halal Unggulan
Selain itu, Pemerintah Aceh juga telah aktif mempromosikan wisata halal Aceh melalui berbagai platform, termasuk media sosial dan pameran pariwisata internasional. Prestasi Aceh meraih peringkat dua sebagai destinasi pariwisata ramah muslim pada IMTI Award 2023 menjadi bukti nyata komitmen dan keseriusan Aceh dalam mengembangkan sektor pariwisata halal.
Namun, tantangan tetap ada. Aceh harus memastikan bahwa standar halal yang telah diterapkan dapat dipertahankan secara konsisten, bahkan setelah PON berakhir. Promosi wisata halal juga harus terus dilakukan secara berkelanjutan, tidak hanya bergantung pada momentum PON.
Nasroel.Pm, penggiat sosial media dan pemerhati pariwisata Aceh, menekankan pentingnya bagi Pemerintah Aceh untuk lebih berani dalam memposisikan Aceh sebagai "Destinasi Wisata Halal" unggulan. Menurutnya, ini bukan hanya tentang sertifikasi halal, tetapi juga tentang menciptakan pengalaman wisata yang menyeluruh dan berkesan bagi wisatawan muslim, mulai dari kemudahan akses informasi hingga kenyamanan dalam beribadah dan menikmati kuliner halal.
Aceh memiliki potensi yang sangat besar untuk menjadi destinasi wisata halal unggulan. Keindahan alamnya yang memukau, kekayaan budaya Islami, serta kuliner khas yang lezat dan halal menjadi daya tarik utama bagi wisatawan muslim dari seluruh dunia. Lebih dari itu, Aceh memiliki sejarah panjang sebagai pusat peradaban Islam di Asia Tenggara.
Situs-situs bersejarah seperti Masjid Raya Baiturrahman, makam Sultan Iskandar Muda, dan Gunongan menjadi saksi bisu kejayaan Islam di Aceh pada masa lampau. Perkembangan sejarah Aceh yang kental dengan nilai-nilai Islam ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan muslim yang ingin mendalami sejarah dan budaya Islam.
