Ngobrol Asik Bahas Potensi Peternakan dan Pertanian Aceh Besar

April 30, 2024 - 21:00
Kadistan Aceh Besar Besar, Aceh Besar Jakfar SP MSi bersama Kepala BPPSDMP Kemntan RI, Prof. Ir. Dedi Nursyamsi, M.Agr tinjau lokasi P4S Aceh Tani Lestari di Gampong Bak Dilip, Kecamatan Montasik, Aceh Besar, Selasa (30/04/2024). (Foto: MC ACEH BESAR)
1 dari 3 halaman

HABADAILY.COM - Kepala Dinas Pertanian (Kadistan) Aceh Besar Jakfar SP, M.Si, berdialog dengan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan RI Prof. Ir. Dedi Nursyamsi, M.Agr, dalam acara Ngobrol Asik (Ngobras) Peyuluhan On The Spot (OTS) di Pusat Pelatihan Pertanian dan Perdesaan Swadaya (P4S) Aceh Tani Lestari Gampong Bak Dilib, Kecamatan Montasik, Aceh Besar, Selasa (30/4/2024).

Acara Ngobras ini merupakan bagian dari upaya Kementan RI untuk meningkatkan potensi peternakan dan pertanian di berbagai daerah di Indonesia. Dedi Nursyamsi dalam kesempatan ini mengatakan, P4S Aceh Tani Lestari memiliki potensi besar untuk mengembangkan peternakan dan pertanian, terutama dengan memanfaatkan limbah padi dan sawit sebagai pakan ternak.

"Sapi yang diberi pakan limbah ini akan menghasilkan keuntungan ekonomi yang cukup besar, termasuk dari feses dan urinnya," ujar Dedi.

Dedi menjelaskan, feses sapi dapat menghasilkan 15 kg per hari dan urinnya 20 liter per hari. Hal ini dapat diolah menjadi pupuk organik yang menyuburkan tanah dan bermanfaat bagi para petani.

"P4S Aceh Tani Lestari ini bahkan sudah mengemas pupuk organiknya dengan rapi dan siap untuk diekspor," tambah Dedi.

© 2025 PT Haba Inter Media | All rights reserved.