HABADAILY.COM - Pemerintah Kabupaten Aceh Besar berencana menambah dua pos pemadam kebakaran (Damkar) baru di wilayah Peukan Bada dan Leupueng. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kecepatan respons terhadap musibah kebakaran dan kedaruratan lain di wilayah yang luas tersebut.
Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto, mengatakan bahwa penambahan pos Damkar ini sangat mendesak karena kedua kawasan tersebut jauh dari jangkauan pos yang ada. Selain itu, kawasan tersebut juga padat penduduk dan rawan terjadi bencana kebakaran.
"Kebutuhan itu terasa mendesak, karena kedua kawasan tersebut jauh dari jangkauan pos yang ada, selain itu juga ada yang terdapat kawasan padat penduduk yang rawan terjadi bencana kebakaran dan kedaruratan lainnya," kata Iswanto, Jumat (29/3/2024).
Iswanto mengaku, untuk merealisasikan dua pos baru tersebut, Pemkab Aceh Besar akan menggalang dukungan dari berbagai pihak, termasuk dunia usaha dan lembaga di sekitar pos pemadam.
"Kemarin kita sudah berkoordinasi dengan PT. SBA, untuk mencari solusi mengenai pos tambahan ini, karena di sana memang tidak ada Pos Damkar dan sangat diperlukan minimal satu pos," terangnya.
Ia menambahkan, penambahan pos Damkar ini juga sejalan dengan jumlah unit pemadam yang dimiliki BPBD Aceh Besar. Nantinya, hanya akan ada pergeseran unit dan sukarelawan Damkar yang ada.
"Intinya kita telah siap untuk menggeser armada serta personil Damkar, kini tinggal untuk pengadaan unit gedung serta pertapakan tanahnya. Dalam dua tahun ini, kita fokus untuk mitigasi wilayah Barat Aceh Besar, karena memang masih dibutuhkan," tandas Iswanto.