HABADAILY.COM--Sempat ditolak masyarakat, ratusan pengungsi Rohingya akhirnya ditampung sementara di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Kuala Bugeng, Gampong Lapang Barat, Kecamatan Gandapura, Bireuen.
Keberadaan para manusia perahu di TPI tersebut ikut ditinjau Pj Bupati Bireuen Aulia Sofyan PhD, Senin (20/11/2023). "Kami minta perangkat gampong dan masyarakat setempat memberikan izin ditempatkan para pengungsi Rohingya di sini (TPI Kuala Bugeng) untuk dua hari lagi. Ini sambil menunggu keputusan Pemerintah Pusat terkait penanganan mereka," sebut Pj Bupati Bireuen di sela-sela kunjungan itu.
Rombongan manusia perahu itu sebelumnya berlabuh di pantai Pulo Pineung, Kecamatan Jangka, Bireuen, pada Kamis (16/11/2023). Namun keberadaan mereka ditolak warga, sehingga berlayar lagi dan mendarat di pesisir Ulee Madon, Aceh Utara. Di sana juga mendapatkan penolakan dari masyarakat setempat, sehingga harus kembali ke perahu mereka.
Setelah terombang-ambing di laut, perahu yang mengangkut pengungsi Rohingya itu kembali berlabuh di pesisir Blang Rheue, Kecamatan Gandapura, Bireuen, Minggu (19/11/2023) pagi.
Usai mendarat, ratusan pengungsi tersebut berpencar beberapa kelompok. Antara lain mendatangi Meunasah Samuti Rayeuk, Samuti Krueng, Blang Rheue, dan Lhok Mambang. Jumlah mereka mencapai 256 orang, terdiri dari perempuan dewasa 110 orang, laki-laki dewasa 86 Orang, anak perempuan 24 orang, dan anak laki-laki 36 orang.
