HABADAILY.COM—Kisah pilu dialami perempuan paruh baya bernama Ainul Mardiah (33) di Gampong Pinto Rimba, Kecamatan Peudada, Bireuen. Setelah dicerai oleh mantan suami, ia dan tiga anaknya diusir dari rumah dan harus menumpang tinggal di meunasah gampong setempat.
Ainul Mardiah mengisahkan, perjalanan biduk rumah tangganya tidak berjalan mulus meski sudah dikaruniai tiga orang anak. “Saya dan mantan suami sering cek-cok dan sudah berkali-kali kami pisah-rujuk,” tuturnya saat dijumpai media ini, Minggu ( 30/4/2023).
Dikatakannya, perceraian kali ini tidak tanggung-tanggung. Ainul Mardiah dijatuhi talak tiga oleh mantan suaminya sehingga mempersempit kemungkinan untuk bisa hidup bersama lagi. “Saya menerima semua ini dengan lapang dada meski harus menghidupi sendiri ketiga anak saya,” desahnya setengah membathin.
Parahnya lagi, kata Ainul, setelah perceraian ini dirinya dan tiga anaknya juga diusir dari rumah. “Bahkan dia (mantan suaminya) mengancam akan meracuni anak-anak,” sebutnya.
