HABADAILY.COM—Pelaksana Tugas Gubernur Aceh Nova Iriansyah melantik manajemen baru Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Sabang (BPKS) untuk periode kerja tahun 2020-2025, Senin 31/8/2020.
Pelantikan yang berlangsung di Aula Rumah Dinas Wakil Gubernur itu berdasarkan keputusan Gubernur Aceh selaku Ketua Dewan Kawasan Sabang Nomor 515/1408/2020 tentang pemberhentian dan pengangkatan manajemen BPKS periode 2020-2025.
Manajemen baru tersebut terdiri atas jabatan Kepala Kepala BPKS yang diisi oleh Iskandar Zulkarnain, Wakil Ketua BPKS dijabat oleh Teuku Zanuarsyah, Deputi Umum BPKS oleh Abdul Manan, Deputi Komersial dan Investasi oleh Erwanto, Deputi Teknik Pengembangan dan Tata Ruang BPKS oleh Azwar Husein, dan Deputi Pengawasan BPKS oleh Zamzami.
Dalam sambutannya, Nova mengatakan pada titik sekarang ini Dewan Kawasan Sabang melihat bahwa pergantian pengurus BPKS adalah suatu keharusan, dengan harapan agar BPKS bisa berjalan lebih kencang dan cepat dari sebelumnya.
"Kepada Saudara Kepala, Wakil Kepala, dan Deputi BPKS yang baru, saya ingin menyampaikan bahwa tugas yang Saudara emban tidaklah mudah. Seperti disebut dalam Undang-Undang Nomor 37 Tahun 2000, BPKS mempunyai tugas dan wewenang melaksanakan pengelolaan, pengembangan, dan pembangunan Kawasan Sabang sesuai dengan fungsi-fungsi Kawasan Sabang," kata Nova.
Khusus untuk tahun 2020 yang tinggal hanya beberapa bulan lagi ini, Nova juga minta agar manajemen baru BPKS bekerja keras agar sejumlah target bisa tercapai.
"Dalam laporan yang kami terima, realisasi anggaran BPKS baru mencapai 30{4dc9f13270bc24282ca2e3cdc6c09977d4405d1095e8fbcd3d9fc823a887bfc8}. Karena itu diperlukan komitmen yang tinggi, kreativitas, dan inovasi, agar anggaran tersisa yang masih sangat besar itu, mampu terserap secara maksimal sampai dengan akhir tahun," pesan Nova.
Sebagai sebuah lembaga, lanjut Nova, BPKS perlu memperkuat hubungan dengan berbagai pihak. Selain dengan Pemerintah Aceh, Pemerintah Kota Sabang dan Kabupaten Aceh Besar, DPRA dan DPRK, BPKS perlu juga memperkuat hubungan dengan lembaga atau instansi di tingkat pusat.